Friday, January 19, 2007

Seri Baru Motorola


Motorola luncurkan seri ROKR baru? Ya, Motorola ROKR E6 adalah keluaran baru dari Motorola dan merupakan smartphone versi Linux dengan dukungan multimedia. Walau pengembangan ROKR E6 tak didukung dengan iTunes, seperti halnya ROKR E2 yang juga merupakan handset berbasis Linux tanpa dukungan iTunes pula, namun ROKR E6 benar-benar berbeda.


Tak ada kesamaan desain dengan seri RAZR pada Motorola ROKR E6. Walaupun seri ini telah diprediksikan sebelumnya oleh Motorola, penampilannya kali ini terlihat sangat fresh dengan style PDA. Dengan ketebalan hanya 14 mm, Motorola ROKR E6 tampak lebih 'manis'.


Fitur utama dari Motorola ROKR E6 adalah layar 2,4" touch-sensitive berdimensi 240x320 piksel dan kedalaman warna 262 ribu warna. Tak seperti produk Motorola pada umumnya, Motorola ROKR E6 memiliki memori tambahan jenis SD cards dan memori internal 2Gb. Selain memiliki fitur Bluetooth, Motorola ROKR E6 juga dilengkapi dengan FM radio.


Dan untuk fitur multimedia memiliki banyak sekali pengembangan, Motorola ROKR E6 mendukung format MP3, AAC, WMA, RealMedia, WMR, WAV, MPEG4, H.263 dan lainnya. Fasilitas audionya bisa dihubungkan dengan koneksi socket 3,5 mm headphone Bluetooth . Selain itu, media bisa juga ditransfer ke headset melalui kabel USB 2.0 atau dengan memory card reader.


Motorola memang menerapkan fitur entertainment pada Motorola ROKR E6, namun juga melengkapinya dengan fitur seperti pada PDA, yakni web browser, email client, Microsoft Office viewer dan juga fungsi lengkap Personal Information Management (PIM).


Motorola ROKR E6 adalah handset berjaringan GSM, walaupun mungkin ia dilengkapi pula dengan dukungan koneksi data EDGE, sebagai tambahan untuk fasilitas GPRS (untuk fitur EDGE hingga saat ini masih belum bisa dipastikan).


Namun demikian, tak dapat dipungkiri bahwa penampilan Motorola ROKR E6 benar-benar luar biasa, sesuai dengan fitur yang dimilikinya. Dan untuk saat ini Motorola ROKR E6 masih ditujukan bagi pasar China, untuk kawasan Asia, dan akan tersedia pada bulan ini.


Spesifikasi:

Jaringan: GSM xxx/xxx?

Data: GPRS, (EDGE?)

Layar: 240x320 pixel, 262k warna

Kamera: 2 megapixel

Ukuran: Masih belum diketahui

Bluetooth: Ya

Memory card: SD card

Infra-red: Tak disebutkan

Polyphonic: YaJava: Ya

Baterai: Tak disebutkan

iPhone, Inovasi Baru dari Apple

Kini kita tak perlu ribet lagi mendengarkan musik, menerima telepon, koneksi internet secara terpisah, setelah Apple mengusung produk baru mereka, iPhone, tepat pada event Macworld Conference & Expo 9 Januari 2007. Dengan iPhone, Apple tampaknya melebihi perkiraan banyak orang bahkan para penggemar Apple yang memiliki banyak tuntutan. Alat berlayar lebar dari Apple ini berbentuk cantik dan merupakan perpaduan iPod, telepon genggam, dan komputer, bahkan menjelajah dunia maya. iPhone ini dilengkapi fitur layar sentuh saat kita menelpon dan mendengarkan musik.

Namun kehadiran iPhone ini juga dibarengi berbagai keraguan yang mempertanyakan apakah telepon ini berdampak besar di pasaran. Mengingat harga jual iPhone (sekitar US$499) terlalu mahal bagi banyak konsumen.

iPhone ini juga disambut baik para penggemar Mac karena Apple menyempurnakan fitur iPhone untuk memenuhi kebutuhan konsumen yang berpengalaman dalam teknologi dan mempertahakan desain khas Apple yang terkenal.

Sebenarnya jika kita lihat di balik rancangan Apple ini, tak banyak teknologi yang berbeda dari yang ditawarkan perusahaan-perusahaan lain, yang membedakan hanya Apple yang mengeluarkan iPhone dan merekalah yang menjual produk ini, jelas Ben Wood dari perusahaan peneliti CCS Insight.

Namun harga iPhone yang lumayan membuat kantong ludes ini sepertinya tak begitu bermasalah bagi editor majalah MacFormat, Graham Barlow, yang memutuskan akan membeli dua iPhone, berapapun harganya.

Seperti halnya banyak orang lainnya, Barlow sangat terkesan dengan teknologi layar sentuh (multi-touch) yang ditawarkan iPhone, dan telah dipatenkan Apple.


Layar sentuh lahir dari kekesalan Apple CEO, Steve Jobs, dengan pemakaian telepon genggam saat ini. Dengan rancangan yang ditawarkan iPhone, pengguna tinggal menyentuh layar iPhone yang berukuran 3,5 inci untuk menyambungkan telepon. Jika ada telepon yang masuk, pengguna tinggal menyentuh logo kedua. Logo ketiga disentuh untuk menggabungkan kedua sambungan telepon menjadi pembicaraan tiga orang.Dengan gebrakan layar sentuh yang ditawarkan iPhone, teknologi layar sentuh ini kelihatannya akan berdampak sama pada pasar telepon selular seperti halnya pengaruh mesin Nintendo Wii yang dapat mendeteksi gerakan pada pasar game.

Sebelum mengenalkan iPhone, Apple pernah bereksperimen dengan teknologi layar sentuh. Apple pertama kali mencoba dengan PDA (Personal Digital Assistant) jenis Newton. Perusahaan lainnya seperti SonyEricsson dan Nokia juga pernah memiliki alat dengan layar sentuh namun sayang banyak yang tak berhasil.

Yang membuat iPhone ini istimewa dibanding gadget sejenis adalah inovasi kecil pada iPhone seperti sensor gerakan yang secara otomatis mendeteksi ketika pemakai memutar alat dari posisi berdiri menjadi tidur dan mengubah tampilan sesuai dengan posisi layar telepon.

Fitur iPhone
Ukuran:115 x 61 x 11.6 mm
Berat: 135 gram
Display: Touchscreen 3.5 inc, 16 juta warna, resolusi 320 x 480 pixel
Ringtones: Polyphonic, MP3, Vibrate
Memori internal: 4 dan 8 GB
Konektifitas: GPRS, EDGE, WiFi, Bluetooth, USBOS: Mac OS X v10.4.8
Messaging: SMS, MMS, Email, Instant Messaging
Browser: HTML (Safari)Warna: Hitam
Kamera: 2 MP, 1600x1200 pixel, video
Fitur: Google Maps, Widgets applications, iPod audio/video player, PIM termasuk calendar, to-do list, Photo browser/editor, Voice memo, Integrated handsfree
Talktime: 5 jam.

Friday, January 19, 2007

Seri Baru Motorola


Motorola luncurkan seri ROKR baru? Ya, Motorola ROKR E6 adalah keluaran baru dari Motorola dan merupakan smartphone versi Linux dengan dukungan multimedia. Walau pengembangan ROKR E6 tak didukung dengan iTunes, seperti halnya ROKR E2 yang juga merupakan handset berbasis Linux tanpa dukungan iTunes pula, namun ROKR E6 benar-benar berbeda.


Tak ada kesamaan desain dengan seri RAZR pada Motorola ROKR E6. Walaupun seri ini telah diprediksikan sebelumnya oleh Motorola, penampilannya kali ini terlihat sangat fresh dengan style PDA. Dengan ketebalan hanya 14 mm, Motorola ROKR E6 tampak lebih 'manis'.


Fitur utama dari Motorola ROKR E6 adalah layar 2,4" touch-sensitive berdimensi 240x320 piksel dan kedalaman warna 262 ribu warna. Tak seperti produk Motorola pada umumnya, Motorola ROKR E6 memiliki memori tambahan jenis SD cards dan memori internal 2Gb. Selain memiliki fitur Bluetooth, Motorola ROKR E6 juga dilengkapi dengan FM radio.


Dan untuk fitur multimedia memiliki banyak sekali pengembangan, Motorola ROKR E6 mendukung format MP3, AAC, WMA, RealMedia, WMR, WAV, MPEG4, H.263 dan lainnya. Fasilitas audionya bisa dihubungkan dengan koneksi socket 3,5 mm headphone Bluetooth . Selain itu, media bisa juga ditransfer ke headset melalui kabel USB 2.0 atau dengan memory card reader.


Motorola memang menerapkan fitur entertainment pada Motorola ROKR E6, namun juga melengkapinya dengan fitur seperti pada PDA, yakni web browser, email client, Microsoft Office viewer dan juga fungsi lengkap Personal Information Management (PIM).


Motorola ROKR E6 adalah handset berjaringan GSM, walaupun mungkin ia dilengkapi pula dengan dukungan koneksi data EDGE, sebagai tambahan untuk fasilitas GPRS (untuk fitur EDGE hingga saat ini masih belum bisa dipastikan).


Namun demikian, tak dapat dipungkiri bahwa penampilan Motorola ROKR E6 benar-benar luar biasa, sesuai dengan fitur yang dimilikinya. Dan untuk saat ini Motorola ROKR E6 masih ditujukan bagi pasar China, untuk kawasan Asia, dan akan tersedia pada bulan ini.


Spesifikasi:

Jaringan: GSM xxx/xxx?

Data: GPRS, (EDGE?)

Layar: 240x320 pixel, 262k warna

Kamera: 2 megapixel

Ukuran: Masih belum diketahui

Bluetooth: Ya

Memory card: SD card

Infra-red: Tak disebutkan

Polyphonic: YaJava: Ya

Baterai: Tak disebutkan

iPhone, Inovasi Baru dari Apple

Kini kita tak perlu ribet lagi mendengarkan musik, menerima telepon, koneksi internet secara terpisah, setelah Apple mengusung produk baru mereka, iPhone, tepat pada event Macworld Conference & Expo 9 Januari 2007. Dengan iPhone, Apple tampaknya melebihi perkiraan banyak orang bahkan para penggemar Apple yang memiliki banyak tuntutan. Alat berlayar lebar dari Apple ini berbentuk cantik dan merupakan perpaduan iPod, telepon genggam, dan komputer, bahkan menjelajah dunia maya. iPhone ini dilengkapi fitur layar sentuh saat kita menelpon dan mendengarkan musik.

Namun kehadiran iPhone ini juga dibarengi berbagai keraguan yang mempertanyakan apakah telepon ini berdampak besar di pasaran. Mengingat harga jual iPhone (sekitar US$499) terlalu mahal bagi banyak konsumen.

iPhone ini juga disambut baik para penggemar Mac karena Apple menyempurnakan fitur iPhone untuk memenuhi kebutuhan konsumen yang berpengalaman dalam teknologi dan mempertahakan desain khas Apple yang terkenal.

Sebenarnya jika kita lihat di balik rancangan Apple ini, tak banyak teknologi yang berbeda dari yang ditawarkan perusahaan-perusahaan lain, yang membedakan hanya Apple yang mengeluarkan iPhone dan merekalah yang menjual produk ini, jelas Ben Wood dari perusahaan peneliti CCS Insight.

Namun harga iPhone yang lumayan membuat kantong ludes ini sepertinya tak begitu bermasalah bagi editor majalah MacFormat, Graham Barlow, yang memutuskan akan membeli dua iPhone, berapapun harganya.

Seperti halnya banyak orang lainnya, Barlow sangat terkesan dengan teknologi layar sentuh (multi-touch) yang ditawarkan iPhone, dan telah dipatenkan Apple.


Layar sentuh lahir dari kekesalan Apple CEO, Steve Jobs, dengan pemakaian telepon genggam saat ini. Dengan rancangan yang ditawarkan iPhone, pengguna tinggal menyentuh layar iPhone yang berukuran 3,5 inci untuk menyambungkan telepon. Jika ada telepon yang masuk, pengguna tinggal menyentuh logo kedua. Logo ketiga disentuh untuk menggabungkan kedua sambungan telepon menjadi pembicaraan tiga orang.Dengan gebrakan layar sentuh yang ditawarkan iPhone, teknologi layar sentuh ini kelihatannya akan berdampak sama pada pasar telepon selular seperti halnya pengaruh mesin Nintendo Wii yang dapat mendeteksi gerakan pada pasar game.

Sebelum mengenalkan iPhone, Apple pernah bereksperimen dengan teknologi layar sentuh. Apple pertama kali mencoba dengan PDA (Personal Digital Assistant) jenis Newton. Perusahaan lainnya seperti SonyEricsson dan Nokia juga pernah memiliki alat dengan layar sentuh namun sayang banyak yang tak berhasil.

Yang membuat iPhone ini istimewa dibanding gadget sejenis adalah inovasi kecil pada iPhone seperti sensor gerakan yang secara otomatis mendeteksi ketika pemakai memutar alat dari posisi berdiri menjadi tidur dan mengubah tampilan sesuai dengan posisi layar telepon.

Fitur iPhone
Ukuran:115 x 61 x 11.6 mm
Berat: 135 gram
Display: Touchscreen 3.5 inc, 16 juta warna, resolusi 320 x 480 pixel
Ringtones: Polyphonic, MP3, Vibrate
Memori internal: 4 dan 8 GB
Konektifitas: GPRS, EDGE, WiFi, Bluetooth, USBOS: Mac OS X v10.4.8
Messaging: SMS, MMS, Email, Instant Messaging
Browser: HTML (Safari)Warna: Hitam
Kamera: 2 MP, 1600x1200 pixel, video
Fitur: Google Maps, Widgets applications, iPod audio/video player, PIM termasuk calendar, to-do list, Photo browser/editor, Voice memo, Integrated handsfree
Talktime: 5 jam.